Bumi Berputar Lebih Cepat, 5 Agustus 2025 Jadi Hari Terpendek

pemkot-makassar

SATUKLIK MEDIA.COM — Rotasi Bumi memecahkan rekornya sendiri. Hari ini, 5 Agustus 2025, secara resmi tercatat sebagai hari terpendek dalam sejarah modern. Fenomena langka ini terjadi ketika Bumi menyelesaikan satu putaran penuh pada porosnya 1,25 milidetik lebih cepat dari durasi standar 24 jam.

Meskipun selisih waktu ini sangat kecil bahkan tidak terasa dalam kehidupan sehari-hari dan tidak memengaruhi waktu di jam tangan kita. Para ilmuwan menilai kejadian ini sebagai bagian dari tren jangka panjang yang sedang mereka amati: percepatan rotasi planet. Sejak 1960-an, para ilmuwan mengukur durasi hari menggunakan jam atom yang sangat presisi. Pengamatan terbaru menunjukkan bahwa rotasi Bumi semakin cepat, memicu perdebatan dan penelitian baru mengenai penyebabnya.

Rotasi Bumi bukanlah fenomena yang statis. Kecepatannya dipengaruhi oleh beragam faktor, baik dari dalam maupun luar planet. Gaya gravitasi Bulan dan Matahari, serta pergerakan atmosfer dan samudra secara musiman, secara konstan memengaruhi rotasi Bumi. Namun, para ilmuwan kini semakin yakin bahwa penyebab utama percepatan ini berasal dari inti cair Bumi.

Perubahan dalam inti cair planet, yang berputar dan bergejolak, diperkirakan dapat memengaruhi momentum rotasi seluruh planet. Pergerakan cairan tersebut menciptakan gesekan dan perubahan distribusi massa yang meskipun sangat kecil cukup untuk mempercepat atau memperlambat putaran Bumi. Hipotesis ini semakin menguat seiring dengan temuan bahwa faktor eksternal, seperti pelelehan es kutub yang sering dikaitkan dengan perubahan iklim, justru lebih cenderung memperlambat rotasi Bumi. Melelehnya es di kutub menyebabkan massa air terdistribusi ke ekuator, memperlambat rotasi, mirip dengan bagaimana seorang penari balet melambatkan putarannya saat merentangkan tangan.

Fenomena ini, meski tidak memengaruhi aktivitas sehari-hari, memiliki implikasi yang signifikan dalam bidang keilmuan dan teknologi. Para ahli di bidang astronomi dan navigasi satelit harus terus menyesuaikan perhitungan mereka agar tetap akurat. Selain itu, pemahaman yang lebih baik tentang rotasi Bumi sangat penting untuk mengukur waktu secara global dan bahkan dapat memengaruhi cara kita memahami peristiwa-peristiwa geofisika lain di masa depan.

Percepatan rotasi Bumi menjadi pengingat kuat bahwa planet kita adalah sistem yang dinamis dan kompleks, penuh dengan misteri yang masih terus digali. Peristiwa hari ini tidak hanya memicu diskusi di kalangan ilmuwan, tetapi juga membangkitkan rasa ingin tahu masyarakat luas di media sosial, menunjukkan bagaimana fenomena alam dapat menjadi jembatan antara sains dan publik.

Leave a Reply