SATUKLIKMEDIA.COM, JAKARTA – Komika Rony Imanuel yang dikenal dengan nama panggung Mongol Stres mengaku kehilangan uang sebesar Rp53 miliar setelah meminjamkan uang tersebut kepada salah satu calon gubernur (Cagub) sebagai modal politik. Insiden tersebut terjadi tanpa adanya prasangka buruk dari Mongol, yang mempercayai orang tersebut sepenuhnya.

Mongol menceritakan bahwa ia memberikan dana tersebut dengan harapan sang calon gubernur dapat menjalankan misi politiknya. Namun, nasib berkata lain. Calon gubernur yang dimaksud justru tersandung kasus korupsi dan kini menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Ada itu beritanya banyak banget, ada orang nyalon Gubernur, dipinjemin duit, orangnya ditangkap KPK. Duitnya enggak balik, enggak bisa apa-apa,” ungkap Mongol dalam wawancara di kanal YouTube Melaney Ricardo, Selasa (16/9/2025).

Sebagai jaminan, Mongol sempat menerima surat sertifikat tanah dari pelaku utang tersebut. Sayangnya, surat jaminan tersebut belum sempat dibalik nama, sehingga masuk dalam aset yang disita negara oleh KPK saat sang calon gubernur divonis dimiskinkan.

Kehilangan uang dalam jumlah fantastis ini tidak hanya berdampak pada kondisi finansial Mongol yang semula memiliki tabungan puluhan miliar rupiah, namun menyisakan hanya Rp112 juta, tetapi juga berdampak pada kondisi mentalnya. Pria yang dikenal dengan candaannya tersebut bahkan mengaku mengalami depresi berat dan mengurung diri selama empat hari penuh di kamar.

Mongol mengaku sempat ketakutan ikut diciduk karena merasa terkait dengan kasus korupsi tersebut. Ia kemudian memutuskan untuk melepaskan dan mengikhlaskan uang miliaran rupiah itu demi kedamaian hati dan kesehatan mentalnya.

“Saya pernah ditipu orang, dibohongi orang, tapi saya tidak mau balas dendam. Rp53 miliar itu saya lepaskan,” kata Mongol dengan lirih.

Kisah ini menjadi pelajaran penting mengenai risiko kepercayaan tanpa pengelolaan risiko yang matang, terutama dalam konteks pinjaman modal politik yang rawan.