Erick Thohir Soroti Masalah Lini Depan Timnas Indonesia Pasca Laga Lawan Lebanon

Erick berharap akan ada peningkatan signifikan pada sektor penyerangan yang sangat krusial untuk menatap pertandingan krusial melawan Arab Saudi (8 Oktober) dan Irak (11 Oktober).

SATUKLIMEDIA.COM, JAKARTA – Kurangnya ketajaman lini depan menjadi sorotan utama usai pertandingan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, khususnya saat timnas Indonesia melawan Lebanon pada 8 September 2025. Hal ini dinilai menjadi pekerjaan rumah serius yang harus segera diperbaiki sebelum laga putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan depan.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengakui kondisi tersebut dan menyerahkan penuh pembenahan kepada pelatih timnas nasional, Patrick Kluivert. Erick berharap akan ada peningkatan signifikan pada sektor penyerangan yang sangat krusial untuk menatap pertandingan krusial melawan Arab Saudi (8 Oktober) dan Irak (11 Oktober).

“Kami memang menghadapi kendala stok striker yang mumpuni. Ramadhan Sananta, yang kini berkiprah di Liga Super Malaysia, belum menunjukkan performa yang memuaskan. Sementara striker naturalisasi anyar, Mauro Zijlstra, juga masih kurang pengalaman,” ujar Erick.

Ketua Umum PSSI juga menyoroti kondisi Ragnar Oratmangoen yang saat ini menjadi ujung tombak andalan. Namun, Ragnar tidak dapat diturunkan pada pertandingan menghadapi Taiwan dan Lebanon karena kondisi cedera. “Kami berharap Ragnar bisa segera pulih dan memperkuat serangan timnas di pertandingan Oktober nanti. Cedera harus dihindari agar daya dobrak kita tidak melemah,” tuturnya.

Sementara itu, striker utama lainnya, Ole Romeny, masih menjalani tahap pemulihan setelah operasi pada 17 Juli 2025 akibat cedera parah yang dialami saat memperkuat Oxford United di Piala Presiden 2025. Erick mengaku belum dapat berkomentar lebih jauh terkait kondisi terbaru Ole karena masih menunggu izin dari tim medis.

Ole sendiri telah menyampaikan keinginan kepada pelatih Patrick Kluivert untuk dimasukkan dalam skuad putaran keempat kualifikasi Piala Dunia. Namun, Erick menegaskan bahwa proses pemulihan harus tetap diperhatikan agar tidak mengorbankan kesehatan pemain.

“Kesehatan Ole adalah yang utama. Kami akan menjaga proses recovery-nya dengan baik,” tutup Erick Thohir yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN ini.

PSSI terus memantau kesiapan skuad Garuda agar dapat menunjukkan performa terbaik, terutama dengan pembenahan lini depan, demi meraih hasil positif di babak berikutnya kualifikasi Piala Dunia 2026.

Leave a Reply