SATUKLIKMEDIA.COM, JAKARTA – Televisi Republik Indonesia (TVRI) telah resmi ditunjuk sebagai official partner broadcaster untuk penyiaran Piala Dunia FIFA 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko mulai Juni hingga Juli 2026. Dengan status ini, TVRI akan menyiarkan secara gratis sebanyak 80 pertandingan dari total 104 pertandingan turnamen terbesar sepak bola dunia tersebut, memberikan kesempatan luas bagi masyarakat Indonesia menyaksikan pesta olahraga bergengsi tanpa perlu berlangganan.

Anggota Komisi VII DPR RI, Hendry Munief, menyambut baik keputusan FIFA dan pihak terkait yang memberikan hak siar kepada TVRI. Beliau menegaskan, penyiaran gratis ini adalah momen penting yang mempertegas peran TVRI sebagai lembaga penyiaran publik yang berkomitmen menyediakan akses informasi dan hiburan berkualitas kepada seluruh lapisan masyarakat. “Masyarakat tidak perlu khawatir, semua pertandingan Piala Dunia 2026 bisa disaksikan secara gratis melalui layar TVRI,” ujarnya.

TVRI didorong untuk melakukan perbaikan dan pembaruan fasilitas penyiaran agar mampu memberikan layanan yang optimal, menjangkau seluruh pelosok negeri, termasuk daerah pedalaman dan pulau terluar. Karena sebagian besar perangkat siaran TVRI sudah berumur, revitalisasi pemancar, studio, dan teknologi pendukung menjadi prioritas agar tayangan Piala Dunia dapat dinikmati dengan kualitas terbaik.

Piala Dunia 2026 akan tampil dengan format baru, menambah jumlah peserta dari 32 menjadi 48 tim yang tergabung dalam 12 grup. Perubahan ini menjadikan turnamen lebih meriah, kompetitif, dan menampilkan lebih banyak negara yang berkesempatan berlaga di ajang sepak bola terbesar dunia.

Penyiaran Piala Dunia secara gratis oleh TVRI diharapkan tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga bisa menjadi momen memperkuat semangat nasionalisme dan kebersamaan di Indonesia melalui olahraga. Selain itu, kesempatan nonton bareng (nobar) akan semakin mudah dan bebas hambatan, memperkaya pengalaman publik dalam menikmati kompetisi sepak bola internasional.

Dengan hak siar resmi ini, TVRI kembali menegaskan eksistensinya sebagai kanal milik negara yang mampu bersaing dan berkontribusi dalam menghadirkan konten bermutu untuk seluruh masyarakat.