SATUKLIKMEDIA.COM, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto memimpin langsung Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (6/8/2025), dengan fokus utama membahas agenda strategis menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia.
Sejak siang hari, satu per satu anggota Kabinet Merah Putih tampak hadir di kompleks Istana Negara. Di antara mereka terlihat Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi Risan Roeslani, Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Koperasi Budi Arie, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, hingga Menteri Sosial Saifullah Yusuf.
Seluruh pejabat hadir mengenakan setelan resmi—jas atau kemeja putih—dan langsung diarahkan menuju ruang sidang sesaat setelah turun dari kendaraan dinas.
Bahas Peringatan HUT ke-80 RI
Menurut Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, rapat kabinet kali ini secara khusus digelar untuk mematangkan persiapan peringatan 17 Agustus yang tinggal beberapa hari lagi. Presiden Prabowo dijadwalkan akan menyampaikan arahan strategis mengenai jalannya upacara kenegaraan dan berbagai kegiatan pendukung.
“Ini rapat persiapan 17 Agustus. Presiden akan memberikan arahan mengenai pelaksanaan peringatan kemerdekaan. Termasuk nanti pidato kenegaraan di DPR yang merupakan rangkaian penting dalam semangat 17-an,” ujar Raja Juli kepada awak media sebelum memasuki Istana.
Teknis Upacara dan Program Unggulan
Dari informasi yang dihimpun, agenda rapat kabinet kali ini mencakup pembahasan teknis penyelenggaraan upacara kenegaraan di Istana, peluncuran program unggulan pemerintah yang berkaitan dengan semangat kemerdekaan, serta penajaman pesan-pesan kebangsaan yang akan disampaikan ke publik secara luas.
Presiden Prabowo disebut ingin memastikan seluruh elemen pemerintahan bekerja selaras dalam membangun atmosfer kebangsaan yang kuat dan menyatukan. Selain menyangkut teknis pelaksanaan upacara dan acara resmi, kabinet juga menyoroti strategi komunikasi nasional pemerintah selama bulan kemerdekaan.
Soroti Komunikasi Publik Pemerintah
Salah satu pokok penting dalam sidang ini adalah penajaman kebijakan komunikasi publik pemerintah selama Agustus 2025. Presiden Prabowo menekankan perlunya konsistensi narasi nasional untuk memperkuat semangat persatuan dan meneguhkan kembali nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa.
Pemerintah disebut tengah merumuskan tema besar bulan kemerdekaan yang akan diangkat dalam berbagai kanal komunikasi dan program nasional. Tema ini diharapkan bisa membangkitkan semangat nasionalisme serta relevan dengan tantangan dan harapan masyarakat Indonesia masa kini.
“Rapat ini penting untuk menyelaraskan pesan yang akan disampaikan ke masyarakat. Bukan sekadar seremoni, tetapi harus ada substansi yang menyentuh rasa kebangsaan kita bersama,” kata salah satu sumber internal di lingkungan Setneg.
Sidang Kabinet Paripurna Keempat
Sidang kabinet kali ini tercatat sebagai yang keempat sejak Presiden Prabowo dilantik pada Oktober 2024 lalu. Sebelumnya, sidang paripurna pertama digelar pada 21 Januari 2025 untuk mengevaluasi 100 hari kerja pemerintahan.
Sidang kedua berlangsung secara mendadak pada 21 Maret 2025 menjelang Hari Raya Idulfitri, yang saat itu membahas kesiapan nasional menjelang mudik Lebaran. Sedangkan sidang ketiga dilaksanakan pada 5 Mei 2025 dan difokuskan pada evaluasi kinerja enam bulan pertama Kabinet Merah Putih.
Sidang keempat kali ini menjadi penanda penting karena menyangkut peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia, momentum simbolik yang dipandang strategis oleh pemerintah untuk menunjukkan pencapaian serta arah kebijakan nasional ke depan.
Agenda Khusus 17 Agustus: Pidato dan Peluncuran Program
Presiden Prabowo dijadwalkan akan menyampaikan pidato kenegaraan di DPR pada 16 Agustus 2025. Pidato tersebut akan menjadi gambaran umum arah pembangunan, stabilitas nasional, serta visi jangka panjang yang diusung pemerintahan Prabowo.
Pada hari puncak 17 Agustus, Istana Negara akan menjadi pusat perhatian publik, dengan upacara peringatan kemerdekaan yang akan dihadiri oleh berbagai elemen bangsa, termasuk perwakilan masyarakat, tokoh agama, TNI/Polri, pelajar, mahasiswa, dan unsur swasta.
Sejumlah program unggulan juga akan diperkenalkan bertepatan dengan peringatan tersebut, termasuk program sosial, pendidikan, dan infrastruktur yang menggambarkan semangat gotong royong dan kemajuan.
Penegasan Semangat Nasionalisme
Dalam berbagai kesempatan, Presiden Prabowo menegaskan bahwa semangat nasionalisme dan cinta tanah air harus terus ditanamkan, terutama pada generasi muda. Peringatan kemerdekaan ke-80 tahun ini diharapkan tidak hanya menjadi refleksi masa lalu, tetapi juga momentum kebangkitan bangsa untuk menyongsong masa depan yang lebih kuat.
Hingga berita ini diturunkan, persiapan sidang kabinet yang berlangsung secara tertutup di Istana masih berlangsung. Rapat dijadwalkan dimulai pukul 14.00 WIB dengan pengawalan ketat dan koordinasi antar kementerian.
Leave a Reply